wartaiainpontianak.com – Dalam rangka perayaan milad yang ke-empat, Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) IAIN Pontianak menyelenggarakan lomba, tari, gerak dan jalan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di selasar Gedung Syaifuddin Zuhri IAIN Pontianak, Rabu (2/5/2018).
Selain dalam rangka milad, perlombaan diadakan dalam rangka menyambut pra olimpiade PIAUD se-Indonesia. Oleh karena itu, tidak hanya dari kalangan anak-anak TK dan guru-guru Paud, kalangan mahasiswa PIAUD pun turut meramaikan lomba.
Ketua Jurusan PIAUD, Nur Hamzah mengatakan perlombaan untuk tingkat mahasiswa pada pra olimpiade PIAUD se-indonesia berupa mendongeng, menggambar berseri, kontes instagram. “Pra olimpiade ini diselenggarakan secara online, jadi peserta cukup mengirim file video atau gambar melalui instagram atau melalui facebook jurusan PIAUD IAIN Pontianak,” kata Nur Hamzah.
“Kemudian untuk lomba kategori umum peserta lombanya yaitu guru-guru termasuk mahasiswa. Cabangnya, tari, gerak, lagu serta fashion show,” ucap Nur Hamzah.
.
Nur Hamzah menambahkan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk memperingati hari pendidikan nasional. “Karena kita instusi pendidikan maka hari 2 Mei ini menjadi sesuatu juga yang sekaligus kita peringati,” kata Nur Hamzah.
Menurut Nur Hamzah, hari pendidikan bagi jurusan PIAUD yaitu dengan cara insan pendidikannya berkarya. “Berkarya dengan lagu, tari, gerak, mendongeng, dan macam-macam. Jadi kita memfasilitasi mahasiswa, supaya pengetahuan, kemampuan skil dan segala macam bisa dikompetisikan,” Nur Hamzah berujar.
Untuk mensukseskan kegiatan tersebut, pihak jurusan PIAUD berkerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) PIAUD dengan tujuan agar antara jurusan dan HMJ terjalin kerjasama dan silaturahmi yang kuat. “Karena jurusan membutuhkan HMJ dan sebaliknya. Saling keterkaitan, ini ajang pembelajaran bagi mahasiswa. Bagaimana mengorganisir event,” tambah Nuh Hamzah.
Rita Sitania, satu di antara peserta lomba gerak lagu dari perwakilan Ikatan Guru Raudhatul Atfal Kalimantan Barat memberikan apresiasi luar biasa terhadap kegiatan ini. Ia berpendapat kegiatan ini bisa menciptakan ide-ide baru. “Lebih kreatif, lebih profesional, intinya guru akan lebih menjadi guru yang menyenangkan,” kata Rita Sitania.
Rita Sitania mengatakan keikutsertaannya menjadi peserta lomba bertujuan untuk membuktikan bahwa guru-guru PIAUD itu adalah guru-guru yang profesional. “Adalah guru guru yang sangat menarik, kami bisa mempersembahkan lagu, tidak hanya kepada anak, tetapi kita bisa mencontohkan,” tutur Rita Sitania.
Di usia PIAUD yang masih belia ini Rita Sitania berharap jurusan PIAUD lebih jaya lagi dengan menelurkan lulusan-lulusan yang dapat menjadi seorang guru yang lebih kreatif.
Reporter : Imam Maksum
Editor : Sulistyo