wartaiainpontianak.com – Pelatihan Jurnalistik bertemakan Tangkal Hoax dan Bijak Menggunakan Medsos Jelang Pilkada Serentak Kalbar 2018 digelar oleh Komunitas Peduli Informasi (KOPI) Kalimantan Barat di Hotel Kapuas Darma Pontianak, Minggu (18/2/2018).
Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen, yaitu umum dan mahasiswa, bahkan pelajar pun ikut serta berpartisipasi dalam agenda ini. Selain itu, anggota kepolisian pun turut hadir di acara ini.
Workshop ini disambut dengan antusias oleh peserta, dibuktikan dengan jumlah mereka yang hadir, mendengar materi dari pagi hingga sore.
Materi disampaikan oleh tiga narasumber yang berbeda-beda profesi, yaitu Helmansyah Putra Pasaribu ( Anggota PFI Kalbar), Dian Lestari (Koordinator SEJUK) dan Reinardo Sinaga (Sekretaris AJI Pontianak).
Ketua KOPI Kalbar, Ainul Yaqin, mengatakan bahwa sehari sebelumnya telah diadakan workshop serupa namun pesertanya adalah jurnalis profesional yang telah bekerja di media-media. “Berbeda dengan pelatihan jurnalistik ini, semua pesertanya bebas dari kalangan mana saja (umum),” kata Ainul Yaqin.
Ainul Yaqin lanjut menjelaskan, tujuan diadakannya pelatihan ini adalah untuk mengkoordinir masyarakat yang peduli akan perkembangan informasi sehingga kedepannya mudah untuk mengidentifikasi kemudian memfilter berita hoax. “Agar masyarakat kedepannya semakin teredukasi dan memberikan kesempatan kepada masyarakat umum agar memiliki skill untuk menganalisa informasi hoax dan bukan hoax,” tutur Ainul Yaqin.
Resky Apriliantini, peserta pelatihan dari SMA Negeri 4 Pontianak mengatakan, dari workshop anti hoax peserta mendapatkan pengetahuan dasar dalam bermedia sosial. “Memberikan gambaran baru serta inovasi untuk melibatkan diri sendiri dalam permasalahan hoax yang semakin menjadi-jadi hingga saat ini,” kata Resky.
“Selain memberikan informasi baru, agenda ini juga memberikan motivasi kepada peserta untuk berhati-hati dalam mencerna sebuah informasi dan menyebarluaskan informasi,” imbuhnya.
Reporter : Syf Desy Safitri
Editor : Redaksi