wartaiainpontianak.com – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) memperingati Hari Guru dengan mengadakan kegiatan Detik Mengajar. Detik Mengajar dilaksanakan di MIS Darunnajah Desa Durian Sungai Ambawang, Minggu 25 November 2018.
“Dimana kegiatan ini merupakan kegiatan baru dilaksanakan pada tahun ini. Dan kemungkinan akan dilanjutkan untuk tahun-tahun berikutnya,” tutur Ketua DEMA FTIK , Ruslan.
Mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 26 mahasiswa. Diperuntukkan bagi mahasiswa baru dari keempat jurusan yang ada di Fakultas Tarbiyah dan ilmu keguruan (FFTIK. Yaitu Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD). Serta diikuti beberapa panitia penyelenggara yang menjadi mentor mereka selama dua hari di Desa Durian. Kebetulan, di desa itu adalah tempat tinggal salah satu panitia penyelenggara yaitu wahyudi.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Sabtu hingga Minggu. Karena MIS Darunnajah melaksanakan proses belajar mengajar pada Minggu. Sementara hari Jum’at, mereka libur.
Dalam memperingati hari guru Nasional, MIS Darunnajah melaksanakan beberapa kegiatan belajar-mengajar, belajar sambil bermain, api unggun,membakar jangung, sholat berjamaah, mengaji, dan lain sebagainya. Kegiatan positif itu membuat para siswa betah dan enggan untuk ditinggalkan oleh para Relawan, mahasiswa IAIN Pontianak.
Para siswa antusias, meskipun hanya berjumlah 30 siswa dan siswi. Realita yang sering terjadi adalah guru jarang hadir di sekolah ini lantaran jalan untuk menuju sekolah itu rusak. dan jauh dari pemukiman.
Kedatangan mahasiswa disambut pihak sekolah dan warga setempat dengan terbuka. Pihak sekolah mengaku senang dengan adanya kegiatan positif seperti Detik. “Kegiatan ini berpengaruh positif untuk siswa-siswi karena para siswa maupun siswi bisa mendapatkan ilmu yang awalnya mereka tidak tahu menjadi tahu,” tutur Khairun, S. Pd , salah satu pihak pengajar di MIS Darunnajah.
Reporter : Jhihan Ramadhani
Editor : Imam Maksum