wartaiainpontianak.com – Kata zaman now berbanding terbalik untuk aksi yang dilakukan para pemuda Desa Wajok Hilir, Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah. Zaman now yang dikenal dengan generasi millenialnya, generasi internet dan banyak lagi yang dilakukan oleh generasi tersebut. Dari yang positif hingga ke negatif, hanya dapat dicegah lewat kebiasaan anak dan pengawasan orangtua tentunya.
Lahir rata-rata di tahun 1990-an Karang Taruna Bertandan Karya Desa Wajok Hilir bersama Persatuan Orang Melayu (POM) Kecamatan Siantan dan Laskar Sahabat Anak Yatim Dhuafa (SAYD). Melalui Program yang diinisiasi oleh pemuda-pemuda desa tersebut, bedah rumah hadir untuk versi pemuda desa yang peduli lingkungan sekitarnya.
Lewat informasi yang disebar melalui medsos kegiatan tersebut terlaksana dengan lancar lewat gotong royong dan pastinya bantuan donatur yang ikut andil memberikan sebagian rizkinya sangat membantu kelancaran kegiatan sosial tersebut, Minggu pagi, (25/3).
Membantu kakek sebatang kara yang memasuki usia senja dengan sakit yang sudah lama dideritanya. Beralamat di Desa Wajok Hilir kakek Mohtar tinggal seorang diri tanpa sanak keluarga yang menemani di usia senjanya.
Dani selaku ketua Karang Taruna Desa Wajok Hilir menuturkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membantu saudara sesama sebagai makhluk sosial. “Apalagi kakek yang kita tolong tersebut adalah warga yang sebatang kara dengan sakit yang dideritanya. Kami mencoba bergabung bersama mengadakan kegiatan Bedah Rumah ini untuk membantu dari segi keamanan tempat kakek Mohtar tinggal,” kata Dani.
“Semua yang dilakukan semata-mata untuk menolong sesama, kalau bukan kita yang bergerak dan memulai siapa lagi,” tutur Dani mewakili teman-teman dari ketiga organisasi pemuda Desa Wajok Hilir.
Dani berharap lewat kegiatan tersebut dapat membantu meningkatkan kualitas tempat tinggal yang lebih layak untuk masyarakat atau saudara kita yang kurang mampu.
Reporter : Desy Wulandari
Editor : Farli Afif