wartaiainpontianak.com – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) menggelar malam keakraban (Makrab) sekaligus malam penutupan kegiatan Pekan Bakti Mahasiswa (PBM). Kegiatan berlangsung di Aula Syeikh Abdul Rani Mahmud Al-Yamani IAIN Pontianak, Sabtu, 6 April 2019.
Kegiatan dimulai pukul 19.00 WIB. Romansa keromantisme antar mahasiswa FUAD terasa begitu acara dimulai. Malam keakraban mengangkat tema Terciptanya Harmonis Antar Sesama Mahasiswa FUAD. Tujuan acara tersebut agar tercipta koharmonisan serta menjalin tali silaturahmi antar mahasiswa FUAD dan birokrasi kampus.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Rektor I IAIN Pontianak, Dr. Firdaus Ahmad M. Hum, Wakil Dekan III FUAD Drs.H. Muhammad Marsih M.Ag, Ketua Senat Mahasiswa (SEMA) Rosul Santaka, Presma IAIN Pontianak Khairul Tamam, dan Nafi’i selaku Ketua DEMA FUAD.
Firdaus Ahmad membuka secara simbolis malam keakraban FUAD, dia mengatakan bahwa makrab tidak hanya diperuntukkan semata-mata hanya mahasiswa tetapi makrab juga menjadi malam keakraban bagi para dosen. “Tidak hanya sekedar mahasiswa, namun untuk semua para dosen malam keakraban ini,” tutur Firdaus Ahmad.
Muhammad Andi, selaku ketua panitia makrab mengatakan pada awal terbentuknya panitia makrab ini berjumlah 21 mahasiswa. “Sehingga mampu mendatangkan mahasiswa FUAD sebanyak 187 peserta,” ungkapnya.
Ketua Panitia PBM Abdul Hamid menyampaikan bahwa mahasiswa baru FUAD berjumlah 400 mahasiswa. Dalam pelaksanaannya tidak semua mahasiswa FUAD bisa melibatkan diri untuk berpartisipasi dalam kegiatan PBM tahun 2019. “Namun yang mengikuti kegiatan ini hanya 307 mahasiswa, berhubungan waktu yang disiapkan hanya satu minggu lebih untuk persiapan PBM,” Kata Abdul Hamid.
Abdul Hamid mengatakan 307 mahasiswa adalah yang memang tidak apatis terhadap kegiatan kampus IAIN. Dia dan seluruh panitia mengapresiasi tiga kelompok PBM yang dinilai sebagai kelompok terbaik. Serta memberikan 300 sertifikat penghargaan kepada para peserta PBM 2019.
Dirinya menambahkan bahwa tujuan dari makrab dimaksudkan agar mahasiswa yang terdaftar sebagai peserta PBM bisa saling bercengkrama satu sama lain. “Agar seluruh mahasiswa mengenal dan saling berkumpul, mengenal para kakak tingkat,” Imbuh Abdul.
Selain itu, makrab menjadi ajang perkenalan mahasiswa yang terpilih sebagai Duta FUAD 2019, yaitu Yaoto Dinda Izzati mahasiswa semester enam Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IAT) serta Kurniawan mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI). Keduanya menggucapakan terima kasih kepada pihak panitia yang sudah bisa menggelar malam keakraban ini.
Yaoto yakin bahwa ke depan FUAD akan menjadi lebih baik lagi. “Di tahun berikutnya akan ada regenerasi yang lebih baik lagi, dan akan kerjasama dengan pihak kampus untuk saling berkontribusi mensuport,” kata Yaoto.
Sementara Kurniawan berharap agar FUAD terus satu tujuan dengan Kampus IAIN. “Harapan keluarga besar FUAD saling bersama-sama berkontribusi satu sama lain dan mewujudkan visi dan misi IAIN Pontianak,” tutur Kurniawan.
Sementara itu Nafi’i, Ketua DEMA FUAD mengatakan bahwa ke depan FUAD harus bisa menjadi fakultas yang lebih baik dan menjadi kebanggaan IAIN Pontianak.
Reporter : Nurmanila