Home / Institusiana / Kurangnya Perhatian Kampus Terhadap Hal Yang Sepele

Kurangnya Perhatian Kampus Terhadap Hal Yang Sepele

wartaiainpontianak.com- Karpet aula Abdulrani Institut Agama Islam Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, seakan-akan tidak menjadi perhatian bagi masyarakat kampus dikarenakan sudah mengeluarkan bau yang tidak sedap yang begitu kuat, ini menjadi perhatian khusus apalagi aula Abdulrani sering kali diadakan agenda acara-acara milik mahasiswa dan kampus sendiri, ini ditemukan anggota Lembaga Pers Mahasiswa(LPM) WARTA saat mengikuti Festival of Islamic Psychology.

Tidak hanya karpet mengeluarkan bau tapi juga sudah ada bagian yang rusak dikarenakan gesekan atau pun faktor usia karpet yang sudah tua.

Banyak sekali Mahasiswa yang mengeluh akan bau yang ditimbulkan akibat banjir yang masuk pada 15 Desember lalu, salah satu anggota Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) dari program studi Psikologi Islam (PI) mengeluhkan hal yang sama mengenai bau karpet dibuktikan dengan ungkapan seorang panitia dari acara HMPS PI.

“Diharapkan kampus digantilah karpet yang ada karena kite malulah setiap mengadekan acara besar kayak misal acara internasional waktu itukan malu kalau karpet koyak-koyak terus bau yang ditimbulkan saat kami mengadakan acara membuat tamu menjadi tidak nyaman dengan hal itu” ungkap Syukril Hayat selaku panitia acara PI.

Dan beberapa mahasiswa juga mengeluhkan hal yang sama terbukti Rabuan selaku Mentri Dalam Negeri Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) IAIN Pontianak.
“Karpet ini merupakan bagian dari sarana prasana kampus yang dimana seharusnya uang sarana prasana dipergunakan untuk mengganti karpet yang mana kita lihat sendiri bahwa sudah tidak layak digunakan, dan juga malu dengan para tamu yang hadir saat mengikuti acara yang diadakan, diharapkan pihak kampus menindaklanjuti hal ini dalam waktu cepat”ungkap Rabuan selaku Menteri Dalam Negeri DEMA IAIN Pontianak.

Mahasiswa sangat mengharapkan pihak kampus untuk segera memperhatikan hal tersebut terkait karpet yang ada di Aula Abdulrani, harapan besar Mahasiswa segera diganti dengan yang lebih baik.

Penulis : Asbianto

Editor : Ahriani Widya Ningsih

Loading

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *