www.wartaiainpontianak.com – Pontianak 22 September 2019 penutupan EXPO UKM/UKK Dengan tema “Menumbuhkan Karakter Revolusi Mahasiswa dalam Dunia Kampus” yang tampil perdana ini memiliki konsep baru yaitu outdoor. Kegiatan ini berlangsung pada hari jum’at (20/9) hingga minggu (22/9) dan selesai pukul 21:00 WIB. Penutupan EXPO 2019 ini dihadiri oleh semua ketua umum , anggota pengurus maupun para calon anggota baru UKM/UKK Institut Agama Islam Negri(IAIN)Pontianak.
Dimalam penutupan EXPO panitia telah merancang susunan acara penutupan , salah satunya hiburan, yang mana hiburan ini di ikuti oleh setiap perwakilan dari UKM/UKK itu sendiri dalam menampilkan karya maupun bakatnya dan juga diselingi pembagian hadiah bagi yang menang saat mengikuti lomba pada hari sabtu (21/9).
Kegiatan EXPO ini di ikuti dan disukseskan oleh 10 UKM/UKK IAIN Pontianak, dan dimeriahkan dengan mendirikan stand dari setiap UKM/UKK dengan variasi mereka masing-masing . Shindy Rosi Dharmawan selaku ketua panitia EXPO UKM/UKK 2019 menuturkan bahwa kegiatan ini berjalan dengan sukses.
“Alhamdulillah semua telah ikut mensukseskan kegiatan ini , meskipun ada beberapa UKK/UKM yang mungkin agak bentrok kegiatannya dengan acara milik kita bersamaan dengan ini. Tapi alhamdulillah mereka semua ikut mendukung, ikut mensukseskan , ikut mensupport kegiatan ini secara penuh,“ tuturnya.
Dheany Nadia Melasari salah satu perwakilan dari bidang acara yang mengatakan bahwa adanya kendala pada saat melaksanakan kegiatan EXPO selama tiga hari ini, ia menuturkan bahwa,
“Mengenai masalah atau kendala kita itu yang pertama ialah masalah keuangan , tetapi dari kepanitian ini seluruh panitia mencari solusi bagaimana cara kita agar mendapatkan dana walaupun dari Nol rupiah. Sebenarnya dana untuk kegiatan ini tidak ada tapi panitia memiliki inisiatif untuk melakukan sumbangsi dana dari setiap UKM/UKK . selanjutnya mengenai kepanitiaan , dan baru pertama kali juga jadi banyak kekurangan tenaga, dan kendala yang terakhir ialah mengenai lokasi yang terlalu mepet dan masalah kendala yang lain alhamdulillah masih bisa diatasi,” ujarnya.
Meskipun begitu kegiatan ini bisa berjalan sesuai dengan yang di harapan. Mengenai konsep outdoor, Arif Setiawan yang dikenal sebagai bang baseng merupakan ketua umum UKK MAPALA yang memiliki alasan mengapa konsep EXPO perdana ini dilaksanakan secara outdoor ia menuturkan bahwa
“Alasan kenapa konsep EXPO perdana ini outdoor ialah merupakan kesepakatan dari masing-masing ketua UKM/UKK yang ada di IAIN Pontianak dengan tujuan yang pertama agar adanya rasa kekeluargaan antar UKM/UKK , kedua ingin berkontribusi dengan alam dalam meningkatkan kepedulian kawan kawan terhadap lingkungan dan mendapatkan sensasi alamnya dan yang terakhir dapat mengirup udara segar. Dengan outdoor lebih asik buat berkumpul walaupun dengan penerangan yang seadanya,” tuturnya.
Shindy Rosi Darmawan juga berharap kepanitiaan ditahun selanjutnya lebih baik, lebih disiplin, lebih tertata, dan lebih terarah mau dibawa kemana EXPO ini selanjutnya dan juga mengenai konsep semoga lebih matang lagi persiapan nya, saling menguatkan, terutama saling menyemangati. Untuk EXPO nya sendiri ketua panitia berharap buat tahun kedepan nya tidak melupakan alasan utama kita dalam menggiatkan event ini yaitu salah satu nya ialah untuk mempererat tali silahturahmi diantara kita semua agar tidak ada batasan dan saling menjaga tali silahturahmi antar UKM/UKK.
Reporter : fania supa’ie
Editor: Syarifah Desy