Wartaiainpontianak.com – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Ekonomi Syariah IAIN Pontianak menggelar acara Nonton Bareng (Nobar) film Di Balik 98 pada kemarin malam (5/12) di Cafe Fendy Kota Baru, Pontianak.
Film Di Balik 98 sendiri bercerita tentang runtuhnya pemerintahan Orde Baru dengan ditandai mundurnya Presiden Soeharto.
Acara ini dihadiri lebih dari 100 orang, dengan tetap melakukan protokol kesehatan berupa masker dan handsanitizer yang telah disediakan pihak HMPS Ekonomi Syariah.
Arbi Satria Purniawan P mengatakan tujuan diadakan acara nobar film Di Balik 98 ini yaitu agar mahasiswa mengingat dan mempelajari sejarah dan juga untuk menjadi wadah untuk teman-teman khususnya mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) untuk berkumpul.
“Tujuan diadakannya acara nonton bareng film Di Balik 98 ini adalah sebagai tempat mahasiswa mengingat dan mempelajari sejarah bahwa perlawanan yang dilakukan mahasiswa adalah perlawanan yang mewakili suara rakyat Indonesia pada masa itu. Selain itu, acara ini diadakan juga untuk merilekskan suasana kampus yang akhir-akhir ini sedang tidak baik-baik saja, dan ini menjadi wadah untuk teman teman khususnya mahasiswa FEBI berkumpul sebagai keluarga FEBI.” tutur Arbi
Fahrul Nazmi Pratama selaku Ketua Panitia acara mengatakan acara terealisasikan dengan baik dan para panitia sudah bekerja keras dalam mengerjakan tugasnya masing-masing, untuk kendala dalam acara ini tidak berat dan berhasil diatasi.
“Kami para panitia sudah bekerja keras untuk acara ini sehingga acaranya terealisasikan dengan baik dan juga kami dapat mengerjakan tugas kami sebagai panitia dengan baik. Untuk kendalanya setiap acara pasti memiliki kendala tetapi untuk acara kami tidak berat kendalanya dan dapat diatasi,” ucap Fahrul.
Arbi Satria juga menyampaikan harapannya dengan acara ini diadakan dapat menjadikan semangat mahasiswa kembali khususnya mahasiswa FEBI dan menjadi awal dari suatu proses menuju FEBI yang lebih baik. “Harapan kami dari HMPS Ekonomi Syariah dengan diadakan acara ini menjadikan semangat mahasiswa kembali menjadi semangat mahasiswa yang sebenar-benarnya, khususnya mahasiswa FEBI. Dan ini menjadi awal dari suatu proses menuju FEBI yang lebih baik,” tutup Arbi.
Reporter : Yasinta Eltrixia Shabrina dan Ranaditya Dwi Rizki Rizaldi
Editor : Mei Hani Anjani
