www.wartaiainpontianak.com – Panitia Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) simak arahan langsung dari rektor Institut Agama Islam Negri (IAIN) Pontianak Dr. H. Syarif MA.
Kamis (23/18).
Acara digelar pada pukul 13.30 – 15.00 wib dan bertempat dI ruang UPT Biro AUAK IAIN Pontianak.
Pengarahan juga dihadiri oleh beberapa pejabat seperti kepala Biro AUAK, Warek III, bagian umum kabag Kemahasiswaan, Serta para seluruh Panitia PBAK dan pejabat IAIN Pontianak.
Abdul Mukti disela waktu menunggu Rektor tiba diruang pertemuan 15 menit setelah Acara dibuka, ia yang menjabat sebagai warek III berpesan kepada para Panitia untuk mempersiapkan segala bentuk yang diperlukan, baik teknis maupun rencana PBAK senin depan.
“Kemeriahan perlu dipikirkan, misalkan umbul-umbul tidak tegak lurus kan tidak berwibawa, perhatikan hal kecil yang yang kadang disepelekan,” ungkapnya saat memberikan arahan.
Ali Fahmi ketua Panitia PBAK 2018 memberikan gambaran tentang konsep Kemeriahan dan keseruan PBAK melihat antusiasme para panitia dan segi kesiapan sudah sanagat mendukung.
“Kita akan buat acara PBAK semeriah mungkin, beda dari tahun lalu, dan tentu dengan nuansa-nuansa yang meriah berbeda dari tahun sebelumnya,” Kata Fahmi saat ditemui tim warta digedung sport center IAIN Pontianak.
Syarif Rektor IAIN Pontianak menyatakan bahwa diadakanya rapat atau pertemuan dengan panitia PBAK memiliki tujuan yang ingin dicapai guna terlaksananya PBAK 2018 yang bisa mencapai target yang diinginkan.
“Menyatukan prepsepsi tentang kesiapan PBAK, yang kedua menyatukan presepsi tentang mandatul negara kepada Kita,” katanya.
Dirinya juga menambahkan bahwa perguruan tinggi harus menerapkan cinta tanah air sebagai warga negara.
“Perguruan tinggi di Indonesia harus menjadi garda terdepan NKRI, kita juga harus kampanye terhadap anti radikalisme, supaya kita tidak termakan ide-ide radikalisme yang mengarah pada trans nasional,” Imbuhnya.
Bagian umum kabag Kemahasiswaan Suyuti mengatakan dalam Rapat akhir Kali Ini, bahwa dalam mengantisipasi kesiapan dari segi perlengkapan seperti alat komunikasi (HT) sudah dibicarakan untuk Kemeriahan PBAK 2018.
“Alat-Alat sudah disiapkan dan terkait solat untuk para maba bisa gunakan lapangan futsal,” unkapnya saat diskusi didalam forum rapat.
Selaku Rektor IAIN Syarif juga tidak hanya memberikan arahan terkait suksesnya PBAK nanti, dirinya juga menyampaikan beberapa rambu-rambu kode etik kepada panitia dalam mengawal mahasiswa baru.
“Para panitia harus mematuhi rambu-rambu kode etik agar tidak seenaknya kepada mahasiswa baru,” pungkas Syarif terkait penyampaian pesan kepada para panitia PBAK.
Reporter : Aris Mustofa
Editor : Imam Makhsum
