wartaiainpontianak.com – Yudisium Fakultas Syariah diselenggarakan di Rektorat lantai empat IAIN Pontianak berjalan khidmat dan lancar, Selasa 26 Maret 2019.
Yudisium Fakultas Syariah yang terdiri dari prodi Hukum Ekonomi Syariah dan Hukum Keluarga Islam dihadiri pejabat Fakultas Syariah, mulai dari Dekan, Muhammad Hasan, Wakil Dekan (Wadek) I, wadek II dan wadek III. Selain itu, turut hadir pula dosen-dosen Fasya.
Bagi Fasya, yudisium ini adalah kali pertama karena merupakan fakultas baru. Pada momen seremonial itu , Fasya meluluskan 19 wisudawan yang akan diwisuda Kamis 28 Maret 2019.
Muhammad Hasan, Dekan Fasya berharap agar ilmu yang didapatkan mahasiswa selama berkuliah di IAIN Pontianak dapat diamalkan dan dilestarikan. “Harapan saya bagi mahasiswa yang akan menjadi seorang sarjana agar bisa melestarikan ilmu yang bisa di internalisasikan dalam kepribadian nya,” ucapnya.
Ilmu itu diharapkan benar-benar menjadi profesionalitas di kalangan mahasiswa sehingga ia mampu menjadikan dirinya sebagai alumni yang berkompeten,” ucap Muhammad Hasan ketika diwawancarai wartaiainpontianak.com
Kegiatan yang dimulai pukul 07:00 sampai 12:00 tersebut turut dihadiri oleh para orang tua mahasiswa. Senang bercampur haru teraut di wajah para hadirin.
Roby , wisudawan Fasya mengatakan dia sangat bersyukur sekali bisa berkuliah di Fasya karena fakultas tersebut selain belajar tentang hukum dunia mereka juga belajar tentang hukum Islam.
“Kami sangat bersyukur sekali berkuliah mengambil jurusan HES dan HKI, kenapa? Karena selain kami belajar tentang hukum dunia kami juga belajar tentang hukum islam, itulah yang membedakan kami dengan mahasiswa hukum di luar sana,” tutur Roby ketika memberikan sambutan mewakili wisudawan.
Tidak hanya itu, lulusan terbaik Fasya, Ema Ratna Sari mengaku sangat senang bisa sampai pada titik yudisium. Ema berhasil menyelesaikan masa studi selama 4 tahun 10 hari. “Sebuah capaian yang memang saya targetkan,” ujar Ema Ratna Sari.
Ema Ratna Sari berharap semoga adik-adik tingkat juga dapat selesai masa kuliah dengan cepat. “Jangan malas-malasan kuliahnya, jika pengen kayak kakaknya sekarang ya kuliahlah betul-betul,” ucap Ema Ratna Sari.
Reporter : Rahmat Hidayat