Wartaiainpontianak.com – Rapat Senat Terbuka dalam Rangka Wisuda dan Pengukuhan Gelar Doktor Dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak 2019 dengan tema “Muliakan IAIN dengan Berpikir Sholeh, Beramal Cerdas, dan Bersikap Santun”, yang di Pimpin langsung oleh Ketua Senat dan Rektor, pada Kamis 24 Oktober di Sport Center.
Sebanyak 275 jumlah Mahasiswa yang Wisuda, orang tua serta para tamu undangan memenuhi Sport Center. Mereka para Wisudawan dari Program Studi (Prodi) dipanggil satu persatu maju ke depan sebagai Wisudawan terbaik dari Prodinya masing-masing.
Suasana haru meyelimuti saat mereka semua Wisudawan terbaik dari Prodi berbaris di depan, kemudian orang tua mereka dipanggil untuk mendampingi mereka. peluk cium antara anak dan orang tua dengan tangis yang tidak bisa ditahan dari keduanya nampak.
Tangispun semakin pecah, saat dihadapan Wisudawan terbaik tersebut, dan seluruh peserta rapat, Dr. Syarif Rektor IAIN Pontianak berikan kejutan dengan menyanyikan lagu, “Titip Rindu Buat Ayah” karangan Ebiet G. Ade.
Tangis bahagia para Wisudawan terbaik dari Program Studi tidak tertahan lagi, terlihat dengan erat mereka menggenggam tangan orang tuanya dan ada yang memeluk orang tuanya sambil tersedu-sedu.
Arjudan, Wisudawan terbaik dari Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) yang sangat bersyukur bisa menjadi Wisudawan terbaik mewakili teman-teman PGMInya maju ke depan. “Alhamdulillah, terutama saya sangat bersyukur kepada Allah karena Allah yang memberikan semua ini. Saya pribadi bangga karena bisa mewakili teman-teman PGMI untuk berada di depan,” ucapnya saat di wawancara.
Arjudan juga berharap semoga IAIN semakin Jaya dan Fakultas semakin mantap serta untuk PGMI semakin maju. Dia juga berpesan untuk kawan-kawan semoga menyusul.
Samsul Bahri selaku orang tua Arjudan merasa bangga terhadap Arjudan, dia juga berharap agar Arjudan bisa berguna bagi bangsa dan negara. “Alhamdulillah, saya bangga kepada anak saye yang telah memberikan kebanggaan untuk orang tue. Semoga bise menjadi orang yang bergune bagi bangsa dan negara.” ucapnya.
Reporter : Sapto Nur Cahyo