wartaiainpontianak.com – Mahasiswa Pecinta Alam (MAPALA) Enggang Gading menggelar kegiatan ekspedisi yang akan dimulai pada tanggal 14 – 27 November 2020 di Dusun Merau, Desa Entikong, Kec. Entikong, Kab. Sanggau. Ekspedisi ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas keanggotaan, dan sebagai pelatihan tahapan awal untuk keanggotaan MAPALA Enggang Gading IAIN Pontianak sebagai mahasiswa yang akan terjun langsung ke masyarakat, serta sebagai sumber pengalaman dan ilmu yang bermanfaat.
Kegiatan ini merupakan kegiatan wajib bagi semua anggota aktif. Walaupun sebagian dari mereka berada di kampung halaman masing-masing, mereka tetap harus ikut serta dalam kegiatan tersebut, karena kegiatan ekspedisi ini dalam Standar Operasional Prosedur (SOP) MAPALA Enggang Gading IAIN Pontianak merupakan jenjang kependidikan dan syarat menuju ke jenjang keanggotaan berikutnya.
Selama di sana mereka semua akan mendaki dan mengekspos tempat-tempat wisata yang tersembunyi. Tidak hanya itu, teman-teman MAPALA juga akan menulis tentang perjalanan mereka dan kegiatan selama di lokasi. “Tulisan tersebut seperti pelaporan yang disiapkan kayak jurnal ilmiah,” cerita Fikri.
Setelah selesai melakukan ekspedisi tersebut, mereka juga akan melakukan seminar ekspedisi. Di mana dalam seminar tersebut, teman-teman MAPALA akan mempresentasikan hasil ekpedisinya kepada mahasiswa dan juga masyarakat Kota Pontianak.
Agar kegiatan ekspedisi tersebut berjalan dengan lancar, tentunya memerlukan persiapan yang matang. Bahkan mereka memerlukan tiga bulan untuk mempersiapkannya, yaitu pertama fisik harus prima. “Karena dalam situasi ini kan kita tahu bahwasanya pandemi Covid-19 ini masih ada sampai sekarang. Jadi kami menyiasati dengan menggunakan masker serta tes rapid yang kami bawa untuk kelapangan. Selain fisik, kami juga menyiapkan pembekalan materi untuk di lapangan.” jelas Doni selaku koordinatur lapangan.
Abdul Mukti, M.Ag, Warek III juga menyampaikan harapannya atas kegiatan yang dilaksanakan oleh MAPALA ini dan menyambut baik kegiatan ekspedisi ini, beliau mengatakan, “Jadi ekspedisi Mapala Enggang Gading tahun 2020 ini bagian dari program yang sudah direncanakan dan tentunya saya menyambut baik karena kegiatan ini bagian dari cara mereka berkuliah, kuliah bukan hanya sebatas di ruang kelas tapi bagaimana kuliah di alam raya bertemu dengan masyarakat. Jadi saya kira harus menyambut baik kegiatan ini dan harus didukung oleh keluarga besar Mahasiswa dan aktifitas akademik IAIN Pontianak ” ucap beliau saat pelepasan secara simbolis, Selasa (10/11).
Beliau juga mengatakan bahwa selalu mendukung acara ini dan meskipun di situasi pandemi Covid-19, teman-teman Mapala mampu mengatur acaranya sesuai dengan protokol kesehatan. “Ini acara yang selalu saya perhatikan dari tahun ke tahun selalu meningkat dan saya selalu dorong dan mendukung agar banyak berinovasi. Meskipun di tengah pandemi, teman-teman Mapala bisa mengatur acaranya sesuai dengan protokol kesehatan dan IAIN sebagai lembaga yang mendorong supaya ada kegiatan non-akademik. Saya kira kegiatan ini sangat bagus.” tutupnya.
Reporter : Jhihan Rahmadhani
Editor : Mei Hani Anjani