www.wartaiainpontianak.com – Kominfo gelar seminar Keterbukaan Informasi Publik dalam memperingati Hari Hak Untuk Tahu 2018. Jumat (28/09/2018).
Untuk memperingati hari hak untuk tahu 2018, keminfo gelar seminar yang bertempat di Auditorium Universitas Tanjungpura (Untan) yang berada di Jl.Ahmad Yani 2 Pontianak.
Seminar Keterbukaan informasi yang dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan disusul dengan tarian tradisional, merupakan bentuk perlambangan jiwa patriotisme serta cinta tanah air terhadap budaya yang Indonesia miliki.
Seminar keterbukaan informasi juga turut dihadiri oleh sejumlah mahasiswa dari perguruan tinggi di Pontianak.
Mulyani Kasubdit tata kelola informasi Kalbar menyatakan dalam seminar Keterbukaan informasi mendatangkan sejumlah mahasiswa dari perguruan tinggi di Pontianak.
“Peserta merupakan mahasiswa dari 350 orang undangan,” kata Mulyani dalam sambutannya.
Ia juga menambahkan bahwa seminar keterbukaan informasi bertujuan untuk bisa memberikan kontrol sosial, serta mahasiswa sebagai agen of change bisa lebih aktif dalam menyikapi informasi.
“Tujuan meningkatkan keaktifan masyarakat dan mahasiswa terhadap keterbukaan informasi publik,”. Ujar Mulyani.
Rosul selaku Wakil Presiden mahasiswa Institut Agama Islam Negri (IAIN) Pontianak menyatakan pendapatnya tentang seminar keterbukaan informasi kali ini, dirinya menyatakan apresiasinya kepada pihak penyelenggara dari Kominfo dan universitas Tanjungpura yang sudah menyediakan dan menggelar Seminar keterbukaan informasi dalam memperingati Hari hak untuk tahu 2018.
“Bagus, saya sangat mengapresiasi sekali karena bisa terselenggara kegiatan seperti ini, untuk keminfo tentang hal ini sangat membantu dan memfasilitasi, terus disosialisasi kan keseluruhan Indonesia,” ujar Rosul saat ditemui di bangku saat mengikuti seminar.
Rosul juga berharap dengan adanya seminar keterbukaan informasi dirinya berharap kepada seluruh mahasiswa yang mengikuti seminar bisa memberikan manfaat kepada halayak ramai.
“Setelah mengikuti seminar ini diharapkan juga masyarakat bisa mensosialikan kembali kepada masyarakat dan juga teman-teman mahasiswa lainya,”. Harap Rosul.
Reporter : Aris Mustofa
Editor : Imam Makhsum