wartaiainpontianak.com – Senin, 20 Mei 2019 bertepatan dengan 15 Ramadan 1440 Mahasiswa Program Studi Ilmu Al-Quran dan Tafsir IAIN Pontianak menyelenggarakan kegiatan Tadarus Nusantara 3 disertai pembacaan doa bersama untuk keselamatan bangsa. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Al-Quran dan Tafsir IAIN Pontianak.
Acara tadarus nusantara yang dilakukan oleh mahasiswa IAT IAIN Pontianak ini dihadiri oleh Ketua Program Studi IAT yaitu Buhori, M.Pd, . Kemudian dihadiri juga oleh mahasiswa IAT lintas angkatan. Kegiatan ini tidak hanya untuk mahasiswa IAT saja melainkan terbuka untuk umum.
Kegiatan ini dilaksanakan serempak diseluruh Indonesia di setiap PTKIN yang di dalamnya terdapat jurusan/Program Studi IAT/IQT/ILHA dan TH. Kegiatan ini merupakan program tahunan dari Forum Komunikasi Mahasiswa Tafsir Hadis Indonesia (FKMTHI) Pusat yang memang momen pelaksanaannya adalah ketika masuk pada bulan Ramadhan.
Mahasiswa program studi IAT IAIN Pontianak juga ikut andil dalam pelaksanaan ini. Dengan penuh rasa syukur kegiatan yang telah dilaksanakan berjalan dengan lancara walaupun dengan persiapan dan acara yang sederhana.
Sebenarnya ada tujuan lain selain dari tadarus nusantara 3 ini, yakni berdoa bersama untuk keselamatan bangsa dan juga untuk kedamaian, kemakmuran serta keselamatan bangsa ini dari bencana alam yang dapat meresahkan ketentraman bangsa.
Mahasiswa IAT IAIN Pontianak juga mempunyai prinsip bahwa kegiatan ini sangat positif dampaknya. Sehingga antusias dari para mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan ini sangat tinggi. Walaupun kegiatan sederhana akan tetapi yang terpinting adalah tujuan dari inti kegiatan ini adalah berdoa untuk keselamatan bangsa.
Acara tadarus nusantara ini berlangsung dengan suasana yang tenang, para mahasiswa yang hadir baik dari program studi IAT yang merupakan lintas angkatan yaitu angkatan tahun 2016, 2017 dan 2018 ada juga mahasiswa yang dari program studi SAA dan PAI.
Mahasiswa yang datang dipersilahkan memilih juz-juz yang mereka harus baca dari masing-masing mahasiswa memegang satu juz al-Quran untuk dibaca. Pada pukul 16:20 WIB acara tadarus nusantara dimulai. Namun sebelum mulai ada pembacaan tawashul kepada Nabi Muhammad Saw dan diikuti doa untuk keselamatan bangsa, kedamaian, ketentraman dan agar terhindar dari mara bahaya dan bencana.
Setelah prosesi pembacaan doa berlangsung maka tadarus dimulai hingga masing-masing mahasiswa menyelesaikan bacaannya selesai satu juz per-orangnya. Kemudian, pada pukul 17:10 WIB para peserta membaca tiga surah terakhir secara bersama-sama karena sudah menyelesaikan bacaan al-Quran 30 Juz. Setelah tadarus selesai, sebelum berbuka puasa, ada kisaran waktu 30 menit untuk mengisi waktu kosong itu maka diadakan kajian sebelum berbuka yang mana pematerinya itu dari ketua program studi IAT IAIN Pontianak, Buhori, M.Pd.
Dalam tausiahnya, beliau sangat mengapresiasi kegiatan tadarus nusantara dan berdoa untuk keselamatan bangsa yang telah dilakukan. Bukhori mengatakan dengan bantuan dalil hadis bahwasanya jika sekumpulan orang berkumpul dan membaca al-Quran lalu menghatamkan bacaan mereka 30 juz, maka ribuan malaikat akan ikut berdoa dan mendoakan mereka serta mengaminkan doa apa yang dipanjatkan oleh orang tersebut.
“Jadi jika tadarus nusantara ini dilaksanakan se-Indonesia berapa banyak malaikat yang ikut berdoa dan mengaminkan doa dari orang memohon doa,” tutur Buhori. Alangkah beruntungnya melaksanakan tadarus nusantara ini dan juga doa bersama untuk keselamatan bangsa.
Buhori mengatakan semoga doa-doa diijabah oleh Allah. Setelah kajian beruka puasa selesai, pas saat kajian ditutup, maka azan maghrib berkumandang. Maka dilaksanakanlah berbuka puasa bersama.
Setelah buka puasa bersama selesai, maka diadakan foto bersama sebagai dokumentasi kegiatan. Setelah itu seluruh peserta menuju masjid kampus IAIN Pontianak untuk melaksanakan ibadah Sholat Maghrib berjamaah.
Sumber : Rilis Panitia Tadarus Nusantara IAT IAIN Pontianak