wartaiainponianak.com – Mahasiswa KKL Kelompok 27 IAIN Pontianak ikut andil dalam mengajar santri di Lembaga Pendidikan Islam Darrudda’wah Walhidayah di Desa Air Putih, Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya, Senin (22/07/19).
Lembaga Pendidikan Islam yang didirikan oleh Ustadz Harun Sa’bani, S.Pd. ini mulai aktif pada 15 Juli 2015 berdasarkan hasil rapat tokoh masyarakat Desa Air Putih.
Menurut Pimpinan LPI-DW, Ustadz Harun Sa’bani, S.Pd. tujuan didirikannya adalah meningkatkan kepedulian masyarakat sekitar akan pentingnya Pendidikan Agama Islam.
“Agar anak-anak di Desa Air Putih khususnya dapat di bimbing untuk melakukan kegiatan yang lebih positif, maka saya berinisiatif mendirikan lembaga ini sebagai wadah anak-anak dalam mengembangkan atau belajar pendidikan Islam,” ujarnya.
Kegiatan rutin yang dilaksanakan LPI-DW mengikuti kurikulum yang ada di pondok pesantren, seperti mengaji Al-Qur’an dan belajar marawis.
“Kita ngaji Al-Qur’an dimulai pada jam 13.30 hingga 17.00 dan untuk marawis dilakukan setiap malam minggu setelah shalat isya, “ jelas Putri selaku salah satu santri saat diwawancara.
Selanjutnya Ustadz Harun berharap mahasiswa IAIN Pontianak yang sedang KKL di Desa Air Putih dapat membantu mengembangkan kemampuan santri serta motivasinya agar lebih semangat dalam belajar di Lembaga Pendidikan Islam Darudda’wah Walhidayah .
“Selain membantu kita mengajar, saya berharap mahasiswa IAIN yang sedang KKL dapat memberikan pelajaran baru yang belum diajarkan oleh kami. Seperti mengajar Qira’ah, lagu-lagu islami dan cara berpidato yang baik dan benar.” harap Ustadz Harun.
Penulis: Putra Amat Siregar (Mahasiswa KKL Kelompok 37 IAIN PONTIANAK Prodi Pendidikan Agama Islam)
