www.wartaiainpontianak.com – Mahasiswa IAIN Pontianak tetap melakukan rutinitas perkuliahan dengan semangat, walaupun kondisi udara yang sedang tidak sehat belum lagi kabut asap yang semakin pekat. Mahasiswa tetap antusias, meski ada beberapa yang harus mengalami sesak nafas.
“Tadi sampai ada yang sesak nafas, temannya bilang tangannya sampai kram,” jelas Kiki Putriani selaku Pemberdayaan Relawan di Korps SukaRelawan (15/09/19).
Dengan kondisi udara yang buruk, banyak mahasiswa yang mampir ke sekretariatan KSR mengaku mengalami sesak nafas.
“Mereka ramai kesini, bilang merasa sesak. Oksigen yang baru kami beli sampai habis,” tutur Kiki.
KSR membantu semaksimal mungkin, namun tidak bisa membantu terlalu banyak karena mahasiswa yang mengalami sesak nafas terlalu banyak.
“Semua pada kesini, persediaan kami tidak banyak, oksigen yang kami punya juga uang dari kas kami sendiri,”
Tindakan yang dapat dilakukan hanya memberikan oksigen, selebihnya mahasiswa pandai membawa diri.
“Tindak lanjut dari mahasiswa yang sesak tadi orang tuanya yang datang kesini dan menjemput langsung, kami hanya membantu sebisanya,” kata Kiki.
Kiki berharap mahasiswa dapat menjaga diri agar hal seperti ini tidak terulang lagi.
“Semoga besok lusa tidak terjadi lagi, saya lihat semakin hari semakin memburuk. Kenakan masker kalau masih tidak memungkinkan hindari keluar rumah.” tutup Kiki.
Reporter : Syarifah Desy
Editor : Syarifah Desy