Senin, 28 Agustus 2023 Unit Kegiatan Khusus (UKK) Korps Sukarelawan (KSR) Palang Merah Indonesia (PMI) Unit Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak melakukan persiapan untuk pertolongan pertama pada partisipan kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2023.
Komandan UKK KSR PMI Unit IAIN Pontianak, Ayu menuturkan bahwa persiapan KSR untuk kegiatan PBAK cukup matang, dan Ayu menyampaikan bahwa KSR juga berkolaborasi dengan dokter di IAIN Pontianak dan adanya bantuan dari institut berupa obat-obatan yang lengkap.
“untuk persiapan ksr cukup matang, sekitar 80% yang mana kami berkolaborasi dengan dokter yang ada di iain pontianak, kemudian kawan-kawan juga telah diberikan pembekalan medis untuk pbak, untuk persediaan obat-obatan juga alhamdulillah lengkap dengan disediakan oleh institut langsung, dan teman-teman medis juga bakalan stan by di pbak dengan dibagi shift pagi dan shift sore-malam, untuk bantuan dari institut sebetulnya berupa dana yang kemudian digunakan untuk membeli obat
terkait persiapan kami yang masih 80%, mungkin hanya tinggal lokasi posko untuk peserta pbak yang sakit, sementara ini selama pra-pbak lokasi posko untuk peserta yang sakit kami alihkan ke ruang sekre karena ruangan vip yang akan digunakan sebagai posko masih digunakan oleh tamu-tamu.” Jelas Ayu
Disamping itu Ayu juga menyampaikan adanya kendala terkait jalur evakuasi dan kekhawatiran terhadap anggota yang kelelahan akibat banyaknya peserta PBAK yang perlu di evakuasi selama kegiatan berlangsung.
“terkait kendala saat ini adalah mungkin nantinya pada saat pengangkatan tandu dan jalur evakuasi, karena biasanya para panitia banyak berkumpul didepan sport center sehingga akan menutup jalur evakuasi, kemudian kendala terhadap anggota yang kemungkinan akan kelelahan dan kewalahan apabila banyak peserta PBAK yang sakit sehingga kami akan membutuhkan bantuan dari para panitia nantinya untuk mengevakuasi, berdasarkan pembelajaran tahun lalu, beberapa panitia agak sedikit sulit dimintai bantuan karena terkadang mereka malah saling suruh menyuruh untuk membantu mengangkat tandu, sehingga itu menjadi kesulitan ataupun kendala nantinya.” tutup Ayu.
